Selain itu, kandungan zat kimia tertentu dalam cat batu alam juga berfungsi sebagai anti korosi atau anti karbonasi yang melindungi mineral penyusun batu dari reaksi asam atau polutan udara.
Cat jenis ini ramah lingkungan karena tidak mengandung atau hanya mengandung sedikit sekali VOC (risky natural compounds).
Dengan sifatnya yang tidak mengubah tampilan batu alam, cat transparan sangat cocok dipakai untuk batu alam yang pola atau warnanya sudah indah secara alami, misalnya batu marmer, batu onyx, atau batu granit dengan motif unik. Cat ini membuat motif batu makin terlihat jelas karena dilapisi glossy apparent coating.
Ini pada akhirnya juga akan menaikkan harga jual atau nilai sewa properti karena tampilannya yang top quality. Jadi selain melindungi batu, cat juga menambah nilai investasi batu alam itu sendiri.
Coating yang dikelompokkan menurut tampilan akhir yakni terdiri dari empat jenis. Berikut adalah penjelasannya:
Sedangkan untuk batu alam yang dipasang di inside seperti furnitur, dinding, atau lantai dalam ruangan, umumnya sudah cukup dilapisi dengan cat batu standar tanpa kandungan tambahan.
Cat ini memiliki formula khusus berbasis air atau solvent yang direkayasa secara kimiawi agar dapat menempel dengan baik pada permukaan batu alam yang tidak rata dan berpori.
Dengan demikian, cat dapat mencegah batu alam dari kerusakan kimiawi akibat asam hujan maupun polusi kotoran burung.
Batu paras dan andesit memiliki pori-pori cukup besar, sehingga memerlukan pelapis yang dapat melindungi dari air dan jamur. Mowilex Varnish Batu Alam Soaked Search sering menjadi pilihan karena dapat memberikan perlindungan maksimal sekaligus memberikan tampilan yang menonjol.
Cat ini biasanya berbasis akrilik atau silikon yang diformulasikan agar dapat menembus pori-pori batu, sehingga memberikan perlindungan cat batu alam lebih lama terhadap faktor lingkungan.
Manfaat coating yang pertama yakni memberikan perlindungan untuk batu alam terhadap goresan, retakan, hingga erosi akibat faktor eksternal.
Beberapa jenis cat coating dapat mengurangi daya serap air batu alam, terutama jika diaplikasikan terlalu tebal atau tidak merata. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan air di dalam pori-pori batu alam dan meningkatkan risiko kerusakan akibat pembekuan atau pertumbuhan jamur.
Batu alam dengan pori-pori besar, seperti batu andesit, lebih cocok menggunakan cat coating dengan daya penetrasi tinggi, seperti cat akrilik yang dimodifikasi untuk daya rekat dan penetrasi yang lebih baik. Hal ini bertujuan untuk mengisi pori-pori dan melindungi batu dari kerusakan akibat air.
Pelapis dengan hasil akhir alami, yang mempertahankan warna asli dan tekstur batu alam tanpa kilau tambahan.